Syarat Kualitas Pendidikan RI Bisa Meningkat
JAKARTA – PPI Dunia kembali menggelar diskusi dengan para diaspora di berbagai negara. Kali ini tema yang diangkat menggali gagasan diaspora untuk pembangunan manusia Indonesia.
Pelajar Indonesia di University of California, Berkeley, Amerika Serikat, Ratih Ayu Apsari memberikan apresiasi kepada para guru dan calon guru di Tanah Air. Dirinya menilai sudah menunjukkan semangat dan kepedulian yang besar dalam berlatih memfasilitasi pengembangan peserta didik.
“Namun, para guru ini perlu didukung dengan tersedianya sumberdaya pendidikan yang lebih memadai dan berkeadilan, supaya peningkatan kualitas layanan pendidikan terus lebih baik,” ujar Ratih, Rabu (7/2/2024).
Terkait peran diaspora dalam usaha kolektif perbaikan pendidikan Tanah Air, Ratih menilai para diaspora bisa menjadi “role model” dalam profesi atau bidang tertentu bagi para siswa di Indonesia. Dia mencontohkan pengenalan contoh figur wanita yang berkarir di bidang STEM (Science, Technology, Engineering, dan Math) sudah diberikan sejak pendidikan usia dini di Amerika Serikat. Peran diaspora pelajar dan praktisi di luar negeri sebagai role model pelajar di Tanah Air ini akan difasilitasi secara optimal dalam kelas-kelas inspirasi.
Hal senada diungkap juga olehpelajar Indonesia di University of Waikato, Selandia Baru, Atu Bagus Wiguna. Menurutnya, pemerataan akses pendidikan perlu sejalan dengan peningkatan kualitasnya.
“Saya berharap beban tambahan tugas administratif para pendidik di Indonesia bisa dikurangi untuk mengoptimalkan peran mereka dalam memantau perkembangan anak didiknya,” ujarnya.
Untuk pendidikan dasar, Atu menyampaikan praktik pembentukan ekosistem sekolah yang menyenangkan dilakukan Selandia Baru untuk meningkatkan minat belajar dan mengeksplorasi bakat anak. Prestasi anak dalam jangka panjang juga akan meningkat dengan suasana sekolah yang menyenangkan, lanjutnya. Ratih menambahkan pentingnya pemerintah, sekolah, dan masyarakat bersama memastikan keamanan para pelajar dalam perjalanan menuju dan dari sekolah, serta selama berada di sekolah dengan implementasi aturan yang spesifik.